TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo mengungkapkan rencana pembangunan deep sea port atau pelabuhan dalam akan diawali di wilayah timur Indonesia, yakni di Sorong, Papua.
"Ya nanti di Sorong (jadi gerbang masuk)," ujar Joko Widodo atau sapaan akrabnya Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Jumat (26/9/2014).
Jokowi mengatakan, alasan mengapa Sorong menjadi titik awal pembangunan pelabuhan dalam tersebut lantaran kawasan perairan Sorong menjadi titik mencapai ke benua-benua lain.
"Artinya, titik itu gampang mencapai ke benua-benua lain, langsung
masuk ke lautan lepas. Sehingga secara hitung-hitungan di situlah yang
paling visible. Secara hitung-hitungan secara global maupun secara agar
kapal itu tidak masuk ke lautan kita," ucap Jokowi.
Mengenai pembangunan pelabuhan dalam, pria yang masih menjabat
sebagai Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan pembangunan tersebut tidak
akan terhambat oleh APBN. Ia mengatakan tanpa APBN pun pembangunan
tersebut masih bisa terlaksana.
"Itu nanti urusan Pelindo, sudah enggak usah pakai APBN bisa," kata Jokowi. SUMBER
0 komentar:
Posting Komentar